Kamis, 02 Mei 2019

ERP


SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

 

Hasil gambar untuk logo gundar


DISUSUN OLEH
YONATAN ALDI WICAKSONO
3DB03
37116799



I.                   PENDAHULUAN
ERP adalah paket sistem dan software yang digunakan oleh perusahaan untuk mengelola kegiatan bisnis harian mereka, seperti pengelolaan keuangan, pengadaan, produksi, proyek, SDM, dan-lain-lain. Sistem ini dapat memfasilitasi bisnis dengan informasi real-time dan akurat, sehingga Anda dapat membuat keputusan bisnis dengan baik berdasarkan data yang dihasilkan. Dengan mengumpulkan data transaksi bersama dari berbagai sumber, sistem ERP mencegah duplikasi data dengan memberikan integritas data.
II.               PEMBAHASAN
§  Konsep Dasar
Definis dan deskripsi ERP dapat disimpulkan adanya kesamaan ide dan kata kunci utama pada ERP, yaitu adanya aspek perencanaan yang terintegrasi di suatu organisasi atau perusahaan dengan tujuan agar dapat merencanakan dan mengelola sumber daya organisasi dan dapat merespon kebutuhan pelanggan dengan baik.
Konsep ERP dapat dijalankan dengan baik, jika didukung oleh seperangkat aplikasi dan infrastruktur komputer baik software dan hardware sehingga pengelolaan data dan informasi dapat dilakukan dengan mudah dan terintegrasi.
Konsep dari sistem ERP dapat diilustrasikan sebagai berikut :
Hasil gambar untuk konsep dasar erp

Sistem ERP mengintegrasikan informasi dan proses-proses yang berbasis informasi pada sebuah bagian atau antar bagian dalam suatu organisasi atau perusahaan. Sistem ERP terdiri atas beberapa sub sistem (modul) yaitu sistem finansial, sistem distribusi, sistem manufaktur, sistem inventori, dan sistem human resource. Masing-masing sub sistem terhubung dengan sebuah database terpusat yang menyimpan berbagai informasi yang dibutuhkan oleh masing-masing sub sistem. Sub sistem mewakili sebuah bagian fungsionalitas dari sebuah organisasi perusahaan.
§  MODUL ERP
Hasil gambar untuk modul erp
ü  Manajemen Hubungan Pelanggan
Modul ini adalah salah satu modul yang banyak digunakan dalam bisnis perusahaan. Karena suatu proses penjualan tentunya dibutuhkan peran seorang pelanggan, dan dengan adanya modul untuk mengatur hubungan dengan pelanggan agar terjaga dengan baik, maka modul ini akan sangat dibutuhkan perusahaan.
ü  Supply Chain Management
Modul Supply Chain Management bertanggung jawab untuk memuat data dan laporan mengenai pengecekkan setiap tahap dimulai dari bahan baku hingga ke tahap penjualan akhir.
ü  Akuntansi dan Keuangan
Semua bisnis pasti memerlukan bagian akuntansi. Karena menjadi bagian yang penting, modul ini bertanggung jawab memastikan tidak ada perhitungan yang salah di dalam sistem. Selain itu, modul ini dapat digunakan untuk memproses pelaporan dan audit. Untuk modul keuangan, modul ini menyediakan berbagai macam laporan keuangan serta pilihan-pilihan untuk penganggaran dana. Seluruh arus masuk dan keluar uang akan dikelola oleh modul keuangan yang bertugas melacak semua transaksi yang berkaitan dengan akun.
ü  Penggajian
Dalam suatu perusahaan besar, sistem penggajian tentunya menjadi suatu hal yang perlu diperhatikan. Dengan digunakannya modul penggajian dalam sistem ERP tentu akan sangat banyak membantu. Modul penggajian ini akan membantu mengatur data yang berhubungan dengan bagian Human Resource.
ü  Sistem Manajemen Inventori
Modul inventori memiliki data yang terintegrasi dengan modul penjualan, pergudangan dan pembelian. Walaupun bukan modul yang utama, tetapi modul ini mempunyai peran penting terutama dalam pengelolaan persediaan bahan baku.
ü  Sistem Informasi Manajemen
Modul ini biasanya dikhususkan untuk pihak manajemen. Di dalam modul ini tersedia informasi dan laporan dari keseluruhan modul. Sehingga pihak manajemen mengetahui seluruh aktivitas yang terjadi di dalam perusahaan.
ü  Sumber Daya Manusia
Modul sumber daya manusia digunakan untuk membantu dalam pengaturan penggajian dan biaya yang terkait dengan SDM perusahaan. Selain itu, modul ini data membantu dalam penyimpanan data pegawai atau pihak luar dengan lebih aman. Dan yang terakhir adalah membantu dalam sistem perekrutan sehingga lebih efisien.
§  Customer Service
Dibuat secara khusus untuk membantu kebutuhan perusahaan dalam mengolah proses order penjualan, distribusi, manajemen hubungan pelanggan dan aktivitas pelanggan. Modul ini juga memiliki kemampuan untuk memproses pesanan perusahaan, jadwal pengiriman dan perkiraan dalam penjualan.
§  Controling
Modul ini berkaitan dengan akunting di perusahaan. Menyediakan informasi umum mengenai keuangan dan dapat digunakan untuk mendukung dalam pembuatan laporan-laporan controlling. Modul yang umumnya terdapat di dalam controlling adalah: Cost Center Accounting, Profitability Analysis, Product Cost Controling, Overhead Order, Overhead Cost Controling, dan Cost Object Controlling.
§  Quality Management
Modul ini bertanggung jawab dalam mengatur standarisasi kualitas suatu produk. Standar kualitas dari perusahaan akan akan terekam dengan baik di dalam sistem yang harus dipenuhi oleh setiap produk yang dihasilkan.  Standar tersebutlah yang akan membuat konsumen percaya pada produk perusahaan.
§  Logistic
Modul ini berfungsi untuk memonitor hal-hal yang berkaitan dengan order. Seperti tanggal pengiriman, pelaksanaan pengiriman barang, aktivitas pengiriman serta dukungan transportasi untuk pengiriman.
§  Produksi
Modul produksi membantu perusahaan dalam menghasilkan suatu produk. Modul produksi memiliki fungsionalitas seperti penjadwalan mesin, Bill of material, perencanaan produksi, penggunaan bahan baku, melacak perkiraan produksi dan pembuatan laporan mengenai produksi aktual,
III.            KESIMPULAN
Menurut saya SIA sangat berperan penting bagi perusahaan atau organisasi  terutama para stakeholder.

IV.            DAFTAR PUSTAKA


Tidak ada komentar:

Posting Komentar